Jawa Timur, 6 Parpol bermasalah

Posted by Partai PSI Kota Tangerang | 20.35 | 0 comments »

Probolinggo - Surabaya Post
Sebanyak 6 Parpol, 3 di Kota Probolinggo dan 3 lagi di Kab. Probolinggo dinyatakan bermasalah. Soalnya, saat diverifikasi faktual oleh KPUD, ke-6 Parpol baru itu tidak beres struktur pengurusnya dan kurangnya dukungan dari warga.
Di Kota Probolinggo ke-3 Parpol bermasalah itu, Partai Nurani Umat (PNU), Partai Bhinneka Indonesia (PBI), dan Partai Demokrasi Kebangsaan Bersatu (PDKB). Sementara di wilayah Kab. Probolinggo, 3 Parpol bermasalah meliputi, Partai Nasional Banteng Kerakyatan (PNBK), PBI, dan PDKB.
“Kami memang memverifikasi 16 Parpol baru di Kota Probolinggo, hasilnya 3 Parpol bermasalah,” ujar Zainul Fatah SHut, Ketua Pokja Divisi Sosialisasi, Pendaftaran Pemilih, dan Verifikasi Parpol di KPU Kota Probolinggo, Senin (23/6) pagi tadi.

“Partai Nurani Umat misalnya, sudah kami surati melalui kantornya di Jalan Jeruk, Wonoasih, tetapi surat kami tidak dibalas,” ujar Fatah. Partai tersebut hanya mengantongi dukungan 100 orang dari jumlah minimal yang disyaratkan (220 orang).
Seperti diketahui, dengan jumlah penduduk sekitar 220.000 jiwa, Parpol baru harus didukung minimal 1/1.000 jumlah penduduk (220 jiwa). “Dukungan itu tidak boleh mengumpul di satu tempat, tetapi merata di 2/3 wilayah Kota Probolinggo,” ujarnya.
Dukungan bisa berupa salinan (fotokopi) Kartu Tanda Penduduk (KTP), Surat Izin Mengemudi (SIM), atau kartu identitah sah lainnya. “Dukungan itu kami verifikasi, jangan sampai satu orang mendukung lebih dari satu Parpol,” ujar Fatah.
PBI, kata Fatah, dinilai bermasalah meski sudah mengantongi dukungan 300 warga Kota Probolinggo. “Soalnya kantor dan struktur kepengurusannya ternyata fiktif,” ujarnya.
Sementara itu, PDKB hanya bisa mengantongi dukungan 153 orang, padahal syarat minimal 220 orang. Fatah mengakui, KPU masih memberikan toleransi agar pengurus ketiga Parpol itu segera melengkapi kekurangan, sebelum berkas Parpol dikirimkan ke KPU Propinsi Jatim, Selasa (24/6).



Ketua Tidak Jelas
Sementara itu dalam verifikasinya, KPU Kab. Probolinggo menjumpai 3 Parpol bermasalah yakni, PNBK, PBI, dan PDKB. Sedangkan 10 Parpol lainnya dinyatakan lulus verifikasi faktual.
Ke-10 Parpol baru yang dinyatan lulus itu masing-masing, Partai Patriot, Partai Kebangkitan Nasional Ulama, Partai Peduli Rakyat Nasional, Partai Gerakan Indonesia Raya, Partai Demokrasi Pembaruan, Partai Persatuan Daerah, Partai Republikan, Partai Hati Nurani Rakyat, Partai Nurani Rakyat, dan Partai Republikku. “Ke-10 Parpol tersebut lulus dari segi kepengurusan, domisili atau kesekretariatan dan anggotanya,” ujar Ketua Pokja Verifikasi Faktual KPU Kab. Probolinggo, Moch. Djakfar.

PBI dan PDKB, kata Djakfar, dinilai bermasalah karena tercatat ketuanya (diduga) orang yang sama. Yakni, PBI diketuai John Ratu STH dan PDKB diketuai Joh Ratu Tengetan. “Saat kami cek di lapangan, kedua partai itu belum bisa menunjukkan ketuanya,” ujarnya.
Ketika pihak KPU mendatangi kantor PDKB dan PBI, pengurus kedua Parpol itu sama-sama beralasan, ketuanya sedang keluar kota. “Saya sendiri belum bisa memastikan, apakah kedua Parpol itu diketahui oleh orang yang sama,” ujarnya.
Sementara itu PNBK saat didatangi, ketuanya dilaporkan sedang sakit. “Sedangkan anggotanya jumlahnya belum memenuhi batasan minimal,” ujar Djakfar.
Memang KPU masih memberika toleran bagi ke-3 Parpol itu untuk memenuhi kekurangannya. “Jika hingga 24 Juni mendatang tidak dipenuhi, maka hasil verifikasi kami kirimkan ke KPU Propinsi, dan diteruskan ke KPU Pusat,” ujarnya. (isa)

0 comments

Bookmark Situs Kami

Bookmark and Share